Home Budaya Dresta Lango Perdana di Desa Adat Pecatu Berlangsung Sangat Meriah
Budaya

Dresta Lango Perdana di Desa Adat Pecatu Berlangsung Sangat Meriah

Ada Lomba Ogoh-Ogoh Hingga Ngelawar

Share
Kentongan: Pembukaan Dresta Lango Desa Adat Pecatu ditandai pemukulan kentongan
Kentongan: Pembukaan Dresta Lango Desa Adat Pecatu ditandai pemukulan kentongan
Share

Foto/Ist. Penyerahan Hadiah: Penyerahan Hadiah kepada pemenang lomba serangkaian Dresta Lango Desa Adat Pecatu oleh Bendesa Adat Made Sumerta

Mangupura, todaysSpill.com
Desa Adat Pecatu melalui Pasikian Yowana menggelar Dresta Lango untuk yang pertama kalinya.
Berbagai kegiatan lomba dan hiburan digelar dalam acara yang berlangsung sangat meriah ini.
Salah satunya lomba ogoh-ogoh yang dilaksanakan di Lapangan Kuru Setra Desa Adat Pecatu, Jumat (28/3/2025). Lomba diikuti oleh Sekaa Teruna yang ada di setiap Banjar se-Desa Adat Pecatu dalam upaya menggali potensi seni yang ada di desa setempat.

Baca Juga:  Bupati Badung Tanam Pohon Bodhi Sebagai Pelestarian dan Ketahanan Ekologis

Lomba ini dibuka secara resmi oleh Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa ditandai dengan pemukulan gong.
Sedangkan puncak acara, yakni Minggu (30/3/2025) digelar lomba-lomba seni budaya dan berbagai hiburan.
Bupati Badung, Wayan Adi Arnawa mengaku kaget karena kegiatan di Pecatu tersebut sangat berbeda dengan apa yang dilakukan di Puspem saat parade ogoh-ogoh. “Saya harus jujur sampaikan mungkin Yowana Pecatu belajar dari pelaksanaan lomba ogoh-ogoh di Puspem Badung, sehingga persiapannya sangat luar biasa dan saya minta kepada Jro Bendesa Adat dan Yowana ke depan agar memikirkan tempat atraksi ini. Karena akan pasti banyak debu berhamburan, bila perlu siapkan karpet sintetis,” ujarnya.

Baca Juga:  Bupati Adi Arnawa Tandatangani Prasasti di Pura Dalem Bagendra Sari Desa Adat Gerih, Abiansemal

Turut hadir mendampingi anggota DPRD Badung yang juga Bendesa Adat Pecatu Made Sumerta, anggota DPRD Tomy Martana Putra, Camat Kuta Selatan Ketut Gede Arta, Perbekel Pecatu Made Karyana Yadnya, serta tokoh masyarakat yang juga mantan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa beserta undangan lainnya. Pada kesempatan itu Bupati Badung menyerahkan bantuan dana motivasi sebesar Rp 100 juta yang diterima Ketua Panitia.
Kelian Baga Pawongan, Desa Adat Pecatu, Nyoman Taka mengungkapkan kegiatan yang merupakan bagian dari baga Pawongan ini diawali dengan Lomba Bulan Bahasa dan Utsawa Dharma Gita tahun 2025. Dilanjutkan dengan penilaian  dan lomba Ogoh-Ogoh yang ditunggu-tunggu masyarakat dan wisatawan. Sedangkan puncak kegiatan yakni Dresta Lango dengan melombakan seni budaya yang ada di Desa Adat Pecatu. Diantaranya lomba mengukir buah (Fruit Curving), membuat tapel, menari pasraman dan Ibu-ibu PKK serta lomba ngelawar.

Selain itu juga digelar hiburan menghdirkan Agus Wirata dan Lolot.
Pihaknya di Baga Pawongan akan terus melestarikan adat dan budaya seiring dengan perkembangan pariwisata budaya.

Ngelawar: Lomba Ngelawar yang memeriahkan Dresta Lango Desa Adat Pecatu

Baca Juga:  Meski Gerimis, Parade Ogoh-Ggoh di Desa Kutuh Berjalan Meriah

Sementara itu, Ketua Panitia Lomba Putu Candra Riantama mengatakan, berangkat dari semangat masikian, kegiatan Dresta Lango Desa Adat Pecatu yang pertama digagas bersama seluruh komponen Desa Adat Pecatu khususnya seluruh Sekaa Teruna di Desa Adat Pecatu ingin mencetuskan sebuah wadah sebagai tempat aktivitas untuk menjaga dan merawat warisan tradisi adat dan budaya yang bisa dinikmati oleh masyarakat dan wisatawan domestik dan mancanegara. “Adapun kegiatan lomba Ogoh-ogoh Drestalangu Desa Adat Pecatu diikuti oleh 2 peserta ogoh-ogoh  eksibisi, 13 peserta ogoh ogoh kategori umum, 3 peserta ogoh-ogoh dan fragmen tari, yang sekaligus ikut pembuatan video dari 16 peserta lomba,” beberjya.

Baca Juga:  Parade Ogoh-Ogoh di Desa Adat Bualu Disambut Antusias Wisatawan dan Masyarakat

Sementara hari minggu ada lomba pembuatan tapel ogoh-ogoh dengan jumlah peserta 19 peserta dari seluruh Bali, memahat buah 10 peserta, lomba tari dan tabuh rejang renteng dari ibu-ibu WHDI Desa Pecatu dan Tari Puspawresti dari anak-anak SD.
“Kami harapkan melalui kegiatan ini akan memberikan dampak positif pada generasi muda Desa Pecatu, dan semoga kegiatan bisa berjalan lancar dengan semangat kekeluargaan dan suka cita,” ucapnya. TS-01

Share

Don't Miss

Seru, Siat Yeh di Bawah Guyuran Hujan

Mangupura, todaysSpill.com Tradisi Siat Yeh atau perang Air, yang digelar warga Banjar Teba, Jimbaran, Kuta Selatan (Kutsel), Minggu (30/3/2025) berjalan lancar dan seru....

Meski Gerimis, Parade Ogoh-Ggoh di Desa Kutuh Berjalan Meriah

Mangupura, todaysSpill.com Parade Ogoh-Ogoh yang dilaksanakan di Desa Kutuh, Jumat (28/3/2025) malam berjalan sangat meriah. Hebatnya lagi meski hujan gerimis tidak mengurangi semangat...

Related Articles

Upacara Mecaru Manca Kelud dan Melaspas di Pura Dalem, Banjar Tengah Kaler dan Kelod, Gulingan

Mangupura,todaysSpill.com Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa didampingi Ketua TP. PKK Kabupaten...

Bupati Adi Arnawa Tandatangani Prasasti di Pura Dalem Bagendra Sari Desa Adat Gerih, Abiansemal

Mangupura, todaysSpill.com Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa ngupasaksi karya melaspas dan...

Bupati Badung Tanam Pohon Bodhi Sebagai Pelestarian dan Ketahanan Ekologis

Mangupura, todaysSpill.com Sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan penguatan hubungan harmonis...

Wabup. Badung Hadiri Padudusan Alit di Pura Dalem Majapahit lan Merajan Tangkas Kori Agung Kedonganan

Mangupura, todaysSpill.com Serangkaian Karya Padudusan Alit, Ngelinggihang lan Mecaru di Pura Dalem...